loading…
“Di Mozambik, korban tewas kini telah meningkat menjadi 242,” kata Gemma Connell, kepala Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) Kantor Regional untuk Afrika Selatan dan Timur, di ibu kota Mozambik di Maputo seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (22/3/2019).
Ia mengatakan total lebih dari 195 orang tewas di negara tetangga Malawi dan Zimbabwe. Menurut pemerintah Malawi korban tewas di negara itu mencapai 56, sedangan Zimbabwe 139.
Baca Juga:
“Kami mengantisipasi hal itu akan meningkat di hari-hari mendatang seiring diketahuinya jumlah korban secara penuh,” ujarnya.
“Sangat penting bagi setiap orang untuk menyadari bahwa banyak daerah tetap dibanjiri dengan air dan oleh karena itu penghitungan kematian akan terus memakan waktu, jadi kami memperkirakan jumlah korban tewas akan meningkat seiring dengan perkembangannya,” tuturnya.
Connell mengatakan bahwa pada hari Rabu dia berada di Beira, sebuah kota pelabuhan berpopulasi 500 ribu yang direndam banjir, dan melakukan tur di beberapa wilayah dengan helikopter di mana sebagian besar jalan tidak mungkin untuk dilalui.
Beira adalah pintu gerbang utama bagi Malawi, Zambia dan Zimbabwe yang bertetangga dengan daratan dan lokasi pertama yang diterjang Topan Idai pada 15 Maret lalu.
“Ketika saya berada di atas wilayah Buzi (distrik terdekat), kami mulai melihat beberapa air banjir mulai surut,” ucapnya.
“Masih ada kemungkinan banjir sekunder,” imbuhnya.
Sumber: https://international.sindonews.com/read/1388997/44/pbb-topai-idai-tewaskan-437-orang-di-selatan-afrika-1553224970