JAKARTA (Panjimas.com) – Beberapa hari lalu sebuah video berisi ibu-ibu dengan pakaian ketat tengah asyik berjoget ria, sekilas menginjak-injak benda identik dengan sajadah untuk sholat.
Video tersebut kemudian viral di sosial media.
Dalam video tersebut, Calon Anggota Legislatif DPRD DKI Jakarta dari PDIP, Doddy Akhmadsyah Matondang turut serta menjadi salah satu yang berjoged di atas sajadah.
Dalam video yang viral, Doddy tampak mengikuti gerakan dua perempuan di atas panggung dari tripleks. Ada 4 karpet di atas panggung yang kemudian diidentifikasi sebagai sajadah.
Sontak video ini mengundang amarah sejumlah orang. Terutama di media sosial. Kecaman terhadap aksi joget-joget yang divideokan tersebut ramai disuarakan.
Minta Maaf
Tak berselang lama, lewat akun Instagram @doddyakhmadsyah, Doddy lalu minta maaf.
Permintaan maaf Doddy disampaikan lewat video. Dia tampak berkemeja dan memakai peci. Doddy mengaku khilaf.
"Bismillahirrahmanirrahim. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Yang saya muliakan para kiai, para ulama, para habaib, muslimin dan muslimah se-Indonesia, khususnya yang ada di Jakarta dan Jakarta Barat," ucap Doddy di awal videonya.
"Saya Doddy Akhmadsyah Matondang ingin mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas isi dari video yang viral selama 2 hari ini, di mana di dalam video senam tersebut saya dengan kekhilafan saya, tanpa kesengajaan, tanpa kesadaran saya, saya berada dan beraktivitas di atas sajadah yang menurut panitia itu sudah tidak dipakai lagi," kata Doddy.
Tanggapan Wasekjen MUI
Permintaan maaf dari Doddy ini kemudian ditanggapi Wasekjen MUI Pusat Ustadz Tengku Zulkarnain.
Melalui akun Twitternya @ustadtengkuzul, pada hari Rabu 20/02 Tengku Zulkarnain menyatakan, Caleg DPRD dari Partai PDIP Sdr. Ahmad Doddy Matondang Sdh Minta Maaf atas Perbuatannya dlm KasusJoget di Atas Sajadah. Saya Meminta Kaum Muslimin Memaafkan Orang Ini. Tapi Saya Berharap Manusia2 Model Begini Jangan DIPILIH. Bagaimana Bisa Diharapkan Memperjuangkan Aspirasi Umat?
Wasekjen MUI Pusat yang aktif menggunakan sosial media Twitter ini mengajak umat Islam untuk memaafkan Doddy. Namun ia menegaskan agar caleg seperti ini tidak usah dipilih dalam pemilu legislatif, karena tidak bisa diharapkan memperjuangkan aspirasi umat Islam.[zk]
Sumber: https://www.panjimas.com/news/2019/02/21/wasekjen-mui-himbau-umat-islam-jangan-pilih-caleg-pdip-yang-joget-di-sajadah/
