Berita Seputar Teknologi, Kesehatan dan Olah Raga

Pages

Pakar TI: Hoaks Hasil Pemilu di Medsos Cukup Tinggi

Banyak hoaks beredar di medsos usai Pemilu 17 April 2019

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG — Pakar teknologi informasi (TI) Universitas Dian Nuswantoro Semarang Solichul Huda menyebut banyak berita bohong atau hoaks seputar perhitungan hasil pemilu di media sosial (medsos). Usai pelaksanaan pemungutan suara 17 April 2019, hoaks perhitungan hasil pemilu cukup tinggi.

“Sejak pelaksanaan pencoblosan sampai Kamis (18/4) dini hari saja tercatat ada sekitar 100 konten hoaks di berbagai media sosial,” kata Huda di Semarang, Jumat (19/4).

Konten berita bohong itu dilihat oleh ratusan ribu pengguna media sosial. Ia mencontohkan berita hoaks yang menampilkan perhitungan cepat hasil pemilu di salah satu stasiun TV. “Untuk mengetahui kebenarannya memang harus melalui uji forensik digital,” katanya.

Satu berita hoaks tersebut, kata dia, bahkan sudah ditonton sekitar 800 ribu pengguna media sosial. Ia menyayangkan tidak adanya semacam pusat informasi anti hoaks yang seharusnya dibentuk oleh pemerintah.

“Pusat antihoaks tersebut seharusnya bisa jadi rujukan masyarakat untuk memilah antara berita bohong atau bukan,” katanya. Lembaga itu juga bisa melaksanakan patroli siber untuk mengantisipasi beredarnya berita-berita bohong. Menurut Solichul, masifnya berita bohong seputar hasil pemilu di media sosial diduga sudah dipersiapkan sebelumnya mengingat tampilannya yang cukup rapi.

Sumber: https://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/pq80bz459/pakar-ti-hoaks-hasil-pemilu-di-medsos-cukup-tinggi


close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
KODE DFP 2
KODE DFP 2