loading…
Sebelum menjalani rangkaian sesi latihan di hari pertama, Jumat (3/5), Dovizioso berkesempatan mengunjungi Sekolah Seni Berkuda Kerajaan Andalusia, di Jerez de la Frontera, Spanyol. Menariknya, ia berkesempatan untuk berpose bersama Desmocedici GP19 dengan ditemani dua kuda hitam dan putih.
Dovizioso menjelaskan mengenai warna kuda hitam dan putih. Hitam melambangkan sisi gelap balap yang irasional, penuh risiko, dan agresi. Sementara putih, menggambarkan sisi logis, tenang dan rasional.
Baca Juga:
Ditanya mengenai pengamanannya melihat langsung kuda keturuan Spanyol itu, Dovizioso mengaku senang. “Itu bagus, saya datang ke sana dan dekat dengan kuda. Saya sebenarnya tidak terlalu suka, tetapi hasil jepretannya sangat bagus,” kata Dovizioso dikutip dari Speedweek.
Setelah berkeliling di Sekolah Seni Berkuda Kerajaan Andalusia, Dovizioso mulai memfokuskan perhatiannya pada balapan di Jerez. Dikatakannya, persaingan musim ini semakin ketat mengingat banyak pembalap yang tampil cepat.
“Tentu saja saya senang dengan keberadaan saya di kejuaraan dunia saat ini. Ada banyak pembalap cepat, dan tidak seperti dua tahun terakhir. Sekarang kejuaraan dunia tidak hanya diputuskan antara Marquez dan saya. Musim ini akan lebih sulit, tetapi saya lebih percaya diri daripada tahun lalu, kami lebih kompetitif,” jelasnya.
Mengenai persiapan balapan Dovizioso mengaku sudah mengetahui kekurangan dan kelebihan lintasan sepanjang 4,4km tersebut. Meskipun sejak bergabung dengan pabrikan asal Italia ia belum pernah memberikan kemenangan di Jerez, namun dia berharap akhir pekan ini situasinya akan berubah.
“Tahun lalu kecepatan kami sangat bagus, jauh lebih baik ketimbang di masa lalu. Namun, dengan aspal baru, semuanya bisa berbeda dan pasti memiliki efek. Kami akan melihat apakah mereka positif atau negatif bagi kami. Saya tidak melihat alasan mengapa kami tidak boleh kompetitif,” pungkas Dovizioso.
(bbk)
Sumber: https://sports.sindonews.com/read/1400999/49/motogp-2019-bukan-bicara-tentang-marquez-dan-dovizioso-1556852747