KIBLAT.NET, Islamabad – Badan dunia PBB pada hari Rabu (01/05/2019) memasukkan nama Masood Azhar, pemimpin kelompok jihadis di Pakistan, ke dalam daftar "teroris global" setelah Cina menarik kembali keberatannya atas langkah tersebut.
Komite sanksi PBB untuk ISIS dan al-Qaidah mengumumkan dalam sebuah rilis konpers tentang penetapan khusus Azhar, pemimpin organisasi jihadis Jaish-e-Muhammad (JeM) atas keterkaitannya dengan al-Qaidah.
JeM mengklaim bertanggung jawab atas serangan 14 Februari lalu di wilayah sengketa dua negara India & Pakistan di daerah Himalaya Kashmir yang menewaskan 40 tentara India. Insiden itu kemudian memicu ketegangan antara India dan Pakistan.
Sebelumnya Cina sempat menolak atau memveto tiga kali upaya penjatuhan sanksi oleh komite tersebut untuk memasukkan nama Masood Azhar ke dalam blacklist. Selain itu Cina juga mengajukan hambatan teknis ketika upaya keempat diajukan oleh Inggris, Perancis, dan AS pada bulan Maret.
Azhar mendirikan Jaish-e-Muhammed pada tahun 2000 menyusul pembebasannya dari penjara India dalam satu pertukaran tahanan dengan 155 sandera pesawat Indian Airlines yang dibajak. Organisasi JeM sendiri telah lebih dahulu masuk ke dalam "daftar teroris" PBB sejak 2001.
Konskuensi dari keputusan atau resolusi komisi sanksi tersebut, Azhar yang dianggap sebagai pendiri JeM akan diberlakukan pembekuan aset, pelarangan perjalanan internasional, dan embargo senjata kepadanya.
Komite sanksi PBB menuding Azhar terlibat dalam pembiayaan, perencanaan, memfasilitasi, mempersiapkan, atau mendukung berbagai aksi & aktifitas yang dilakukan oleh Jaish-e-Muhammad.
Para diplomat PBB mengatakan permintaan kembali diajukan kepada komite, dan Cina tidak lagi menentang langkah tersebut dalam rangka memasukkan Azhar ke dalam daftar teroris global.
Sumber: Al-Jazeera
Redaktur: Yasin Muslim
Sumber: https://www.kiblat.net/2019/05/05/pbb-masukkan-ulama-pakistan-dalam-daftar-teroris-global/
