Berita Seputar Teknologi, Kesehatan dan Olah Raga

Pages

Soal Krisis Uighur, Ketum PBNU Sepakat dengan Dubes Cina

KIBLAT.NET, Jakarta – Duta besar Cina untuk Indonesia, Xiao Qian kembali membantah adanya tindakan represif pemerintah Cina terhadap etnis muslim Uighur di Xinjiang. Hal itu disampaikannya dalam acara buka bersama ditemani Ketua PBNU di Pondok Pesantren Luhur Ats-Tsaqafah Jagakarsa, Jakarta selatan.

Ia mengklaim negaranya telah menjalankan undang-undang dasar negara yang juga mengatur tentang kebebasan beragama dan beribadah rakyatnya. Xiao Qian juga menampik hasil laporan dan investigasi sejumlah pihak yang menyebut pemerintah Cina bertindak sewenang-wenang terhadap muslim di Xinjiang.

"Kami juga melihat ada beberapa laporan dari media Barat khususnya dari media Eropa, media Amerika dan juga media dari negara-negara lainnya. Laporan ini tidak benar," katanya.

Duduk bersebelahan, Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj mengamini pernyataan Xiao Qian. Said mengaku telah 4 kali berkunjung ke Cina dan melihat umat Islam di sana bebas beribadah.

"Saya sudah menyaksikan sendiri shalat Jumat di kota Xining, 20 ribu orang sampai gak muat masjidnya. Saya ada fotonya. Imamnya kebetulan teman saya ketika kuliah di Madinah, saya kenal," ujar Said.

Dia kemudian menceritakan pengalamannya selama di Cina. Ia juga mengaku telah mengunjungi sebuah masjid besar di Xinjiang. Foto-fotonya ketika plesiran di negeri tirai bambu tersebut pun ditampilkan.

Beberapa jam sebelumnya, Said sempat mengatakan bahwa umat Islam di Cina bebas menjalankan agamanya bila tidak berpolitik dan menuding etnis Uighur melakukan pemberontakan.

"Mereka (muslim Uighur.red) berpolitik dengan melakukan pemberontakan," katanya kepada Kiblat.net, Kamis (09/05/2019).

Reporter: Qoid
Editor: M. Rudy

Sumber: https://www.kiblat.net/2019/05/10/soal-krisis-uighur-ketum-pbnu-sepakat-dengan-dubes-cina/


close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
KODE DFP 2
KODE DFP 2