KIBLAT.NET, Jakarta – Zaman modern ini, penyaluran zakat sudah mulai beralih dari cara konvensional datang ke rumah-rumah para penerima zakat (mustahiq) ke cara modern, seperti yang dilakukan Dompet Dhuafa melalui Bawaberkah.org.
CEO BawaBerkah.org, Dera Perdhana Sophian, mengungkapkan saat ini Dompet Dhuafa telah memiliki aplikasi BawaBerkah, yang dapat menerima donasi, zakat, dan sedekah dari para donatur untuk kemudian disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan.
"Kita distribusikan melalui digital, mustahiq melalui aplikasinya bisa langsung menerima. Jadi (zakat) disalurkan sebelum matahari terbit pada tanggal 1 Syawal melalui aplikasi," ujar Dera dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Kamis (20/06/2019).
Ia menjelaskan para mustahiq bisa menerima zakat melalui aplikasi dari Dompet Dhuafa, untuk kemudian dapat membelanjakannya di warung terdekat. Dalam aplikasi itu, pihak manajemen juga dapat memantau Zakat yang diberikan dibelanjakan untuk apa saja.
Sementara Direktur Mobilisasi ZIS BawaBerkah, Yuli Pujihardi menjelaskan bahwa pada Ramadhan 1440 H ini Dompet Dhuafa telah menyalurkan sekitar Rp5,2 miliar. Pada Idul Adha mendatang pihaknya menargetkan untuk menyalurkan 25 ribu ekor hewan kurban.
"Target kita akan menyalurkan 25 ribu ekor yang akan didistribusikan untuk seluruh Indonesia dan ada beberapa ekor yang akan dikirim ke luar negeri," ujar Yuli.
Untuk di Indonesia, Yuli menyebutkan persentase yang akan disalurkan akan lebih banyak di Pulau Jawa, kemudian Nusa Tenggara Barat, Sumatra, dan NTT. Negara-negara yang menjadi tujuan penyaluran kurban termasuk Myanmar, Filipina, dan Bangladesh.
Reporter: Muhammad Jundii
Editor: Imam S.
Sumber: https://www.kiblat.net/2019/06/20/dompet-dhuafa-salurkan-rp52-miliar-zakat-secara-digital/
