Tekhnik Mina Padi membuat petani lebih untung
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Para pimpinan cabang kantor Dompet Dhuafa terkesima melihat area persawahan yang menerapkan tekhnik Mina Padi ketika studi banding ke kaki Gunung Merapi di Dusun Samberambe, Candibinangun, Pakem, Slemen, Yogyakarta, Jumat (5/7). Mina Padi yang ditata rapi dan kekinian disebut bisa dicontoh di daerah lain.
Salah satu petani yang menerapkan tekhnik Mina Padi adalah Frans (60 tahun). Pria asal Flores itu menjelaskan proses bagaimana melakukan tekhnik Mina Padi.
Cara membuat lahan Mina Padi yakni menyisakan tanah selebar dua meter untuk kolam dalam dengan kedalaman 80 sentimeter dan tanah selebar satu meter untuk kolam dangkal dengan kedalaman 50 sentimeter, yang terletak di setiap sisi area menanam padi. Kolam untuk ikan dilapisi plastik mulsa untuk mencegah air meresap banyak ke tanah.
Mina padi adalah cara bertanam yang mengkombinasikan antara sistem tanam Jajar Legowo dengan budidaya ikan. Frans menekankan, dengan kombinasi tersebut akan memberikan keuntungan lebih.
Yang pertama, padi akan tumbuh dengan baik karena padi bisa memperoleh sinar matahari lebih banyak, kedua, ikan-ikan akan berkembang dengan baik sebab ada rongga antar padi yang bisa dilewati ikan saat berenang. Ketiga, pupuk menjadi lebih hemat karena kotoran ikan akhirnya menjadi penyubur tanah.
Namun terdapat beberapa kendala dalam menerapkan mina padi selain hama, predator ikan terutama biawak menjadi ancaman. Karena itu pengadaan Mina Padi harus memperhatikan lingkungan sekitar, selain itu penggunaan jaring untuk meminimalisir keberadaan biawak sebagai predator ikan yang dibenihkan dalam lingkup tersebut.
Keserasian antara cara penanaman padi dengan ikan menjadikan mina padi mempunyai daya pikat dalam teknik pengelolaan agrobisnis dan agrowisata. Hanya memerlukan biaya yang murah serta pengurangan zat kimia dalam pengelolaan mina padi.
Melalui studi banding ini diharapkan para Pimpinan cabang Dompet Dhuafa bisa menerapkan integrated farming (pertanian terpadu) seperti ini di masing-masing wilayah. Sebagaimana kita tahu, salah satu konsen Dompet Dhuafa adalah di bidang ekonomi melalui pemberdayaan pertanian.
"Sangat terinspirasi sekali dengan model Mina Padi yang dilakukan Pak Frans. Ketelatenan dan terobosannya membuat dampak yang besar. Konsepnya pun juga sangat sejalan dengan prinsip Dompet Dhuafa yang menjunjung tinggi efektifitas,” kata Kholid pimpinan Cabang Jawa Timur.
Sumber: https://khazanah.republika.co.id/berita/pu89no282/dompet-dhuafa-kagumi-mina-padi-panen-lancar-untung-berlipat
