Langkah PBNU terhadap penghafal Alquran masuk intsitusi kepolisian harus dihargai.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Zainut Tahuid Sa'adi selaku wakil ketua Majelis Ulama Indonesia Pusat mengutarakan pendapatnya perihal pengkajian hukum (Bahtsul Masail) yang digelar Lembaga Bahstul Masail Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (LBM PWNU) bertema "Hafalan Alquran Sebagai Syarat Prioritas untuk Masuk Kepolisian."
Terkait hal itu, ia menilai langkah PBNU terhadap penghafal Alquran untuk masuk intsitusi kepolisian haruslah di hargai.
Menurutnya, para Hafidz memiliki kelebihan yang bisa disebarluaskan kesegala elemen masyarakat.
Berikut video lengkapnya.
Videografer | Muhammad Rizki Triyana Video Editor | Wisnu Aji Prasetiyo
Sumber: https://video.republika.co.id/berita/pu2lmp216/mui-dukung-program-hafidz-alquran-masuk-polisi
