KIBLAT.NET, Bekasi – Kajian ustadz kondang Oemar Mita, Lc bersama komunitas Punkajian dihadiri ratusan orang. Di pelataran Masjid Al Mukhlisin, Duren Jaya, Bekasi Timur, beberapa booth digelar, turut meramaikan pengajian Da'i dari Madina (Majlis Dakwah Indonesia) dan Punkajian ini. Salah satunya adalah Kedai Kopi Kampoong Arab.
Tak seperti booth lainnya, Kedai Kopi milik Naufal Assegaf ini menawarkan kopi gratis. Naufal mengaku ini kali kedua menggelar booth bersama Punkajian, komunitas 'hijrah' anak-anak punk, anak-anak jalanan. Sama seperti sebelumnya, Naufal menggratiskan kopi yang sudah diseduh untuk para tamu Allah yang menghadiri kajian ilmu.
"Memang setiap buka tidak selalu gratis, namun ini kali kedua bersama Punkajian, semoga berkah," ujar Naufal ditemui di kedainya, sembari 'ngopi santai' pada Sabtu (20/07/2019).
Noval yang merupakan keturunan Arab ini kemudian menceritakan bahwa setiap daerah di Indonesia, bahkan mungkin belahan dunia lainnya selalu ada perkampungan yang isinya orang-orang Arab, atau peranakannya.
Biasanya di perkampungan itu, rumah-rumahnya ada kopi yang khas, bukan hanya kopi diseduh biasa, namun campuran kopi dengan rempah-rempah seperti Jahe, Kapulaga, dan Kayu manis. Kopinya sendiri sudah kuat, karena kopi robusta, bukan Arabica yang biasanya tercampur rasanya dengan buah-buahan lain.
"Di salah satu tradisi kampung Arab, ada Kopi plus rempah, karena familier di kampung-kampung Arab, jadi kita bikin brand namanya kopi Kampoeng Arab," ujar Naufal.
Meski sudah berumur dua tahun, Brand Kopi Kampoeng Arab atau juga Kopi Kampoong Arab yang ia berikan kepada jamaah baru beredar di sekitar Jawa saja. Selain produksi kopi, brandnya juga menjual roti coklat dan kurma.
Hadirin yang datang ke Booth Naufal pun bisa menikmati secangkir kopi rempah secara gratis. Naufal menawarkan dua varian kopi, kopi rempah asli, dan ada kopi susu.
Menurut pantauan Kiblat.net, yang menikmati kopi Naufal bukan hanya penikmat kopi saja, ibu-ibu pun tertarik mencicipi, bahkan ada yang membeli bubuk kopi yang juga dijual di sana.
Reporter: Muhammad Jundii
Editor: Izhar Zulfikar
Sumber: https://www.kiblat.net/2019/07/20/pria-ini-gratiskan-kopi-di-kajian-ustadz-oemar-mita/
