OSLO (Arrahmah.com) – Polisi di ibu kota Norwegia mengatakan penembakan di sebuah masjid yang melukai satu orang diselidiki sebagai percobaan serangan teroris dan tersangka pelakunya juga merupakan tersangka dalam sebuah kasus pembunuhan terpisah.
Satu orang ditahan setelah penembakan pada Sabtu (10/8) di Al-Noor Islamic Center di Baerum, pinggiran Oslo. Polisi mengatakan, tidak ada orang lain lagi yang terlibat.
Pejabat kepolisian Oslo Rune Skjold mengatakan dalam konferensi pers, Ahad (11/8), bahwa tersangka penembakan adalah seorang laki-laki berusia 20an, yang diketahui memiliki ideologi ekstrem dan berpandangan negatif terhadap para imigran.
Setelah penembakan itu, polisi mendatangi kediamannya dan mengatakan mereka menemukan adik tersangka, seorang remaja perempuan berusia 17 tahun, teah tewas.
Polisi mengatakan priai itu merupakan tersangka dalam kasus pembunuhan itu.
Tersangka pelaku penembakan yang diketahui bernama Philip Manshaus berusia 21 tahun hadir di pengadilan Senin (12/8) untuk menghadapi tuduhan percobaan pembunuhan dan pembunuhan.
Manshaus muncul di pengadilan untuk menghadapi tuduhan percobaan pembunuhan dan pembunuhan terkait serangan pada Sabtu lalu di luar ibukota, Oslo.
Wajah dan lehernya penuh goresan dan hitam memar pada kedua matanya.
Hanya ada tiga orang di Pusat Islam atau Islamic Center al-Noor itu ketika Manshaus memasuki tempat ibadah itu Sabtu (10/8).
Dia mulai menembaki dua pria, tetapi seorang pria lain, Mohammad Rafiq, usia 65 tahun, purnawirawan perwira Angkatan Udara Pakistan, mampu mengatasi penembak itu.
(ameera/arrahmah.com)
Sumber: https://www.arrahmah.com/2019/08/13/polisi-norwegia-penembakan-di-masjid-adalah-percobaan-terorisme/
