Jakarta (ANTARA) – General Motors (GM) mengumumkan bahwa sedan subkompak Onix akan dibangun di pabrik San Luis Potosi, Meksiko. Kendaraan itu dipersiapkan untuk pasar lokal dan Amerika Latin.
Pabrik, yang saat ini membuat crossover Equinox, Trax dan GMC, mengambil satu dari tiga shift sejak 12 Agustus lalu, sehingga seluruh shift pabrik akan bekerja total untuk Onix dan model lainnya.
“Untuk saat ini, pembuat mobil akan menunggu dan melihat apakah permintaan untuk sedan kecil akan besar guna menjamin pemulihan kembali shift ketiga yang dibatalkan,” kata CEO GM Meksiko, Francisco Garza kepada Autonews Mexico, Selasa.
Onix, yang didukung platform GEM baru GM untuk pasar negara berkembang, diharapkan dapat mewakili sebagian besar penjualan mereka di Meksiko, di mana sedan subkompak ini memiliki pangsa pasar hampir 35 persen.
Seperti diketahui, Pabrik San Luis Potosi memiliki kapasitas produksi hingga 160.000 kendaraan per tahun. Pabrik ini akan membangun mobil terutama untuk pasar Meksiko, meskipun beberapa produksi akan diekspor ke negara-negara Amerika Latin lainnya.
Di Amerika Latin, Onix akan bersaing dengan pendatang baru lainnya, seperti Nissan Versa 2020 dan VW Virtus 2020.
Tidak ada spesifikasi yang dirilis, tetapi di negara China, mobil ini didukung oleh 1.0-liter EcoTec 325T turbocharged tiga silinder dengan tenaga yang dihasilkan mencapai 123 HP (125 PS) dan torsi 180 Nm (133 lb-ft).
Baca juga: Chevrolet Onix Redline masuk pasar China
Baca juga: Semua mobil GM akan pakai perangkat Google, kecuali di pasar China
Baca juga: Corvette Stingray baru hadir dengan 10 speaker dari Bose
Pewarta: KR-CHA
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019
Sumber: https://otomotif.antaranews.com/berita/1079164/chevrolet-produksi-onix-2020-di-pabrik-meksiko
