Football5star.com, Indonesia – Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, mengaku kecewa timnya membuyarkan keunggulan saat melawan AS Roma.
Roma bermain imbang 3-3 dengan Atalanta pada lanjutan pertandingan Liga Serie A Italia di Olimpico, Selasa (28/8/2018) dinihari WIB.
Roma memulai dengan baik setelah Javier Pastore membawa mereka unggul di menit kedua. Tapi Timothy Castagne menyamakan skor untuk Atalanta di menit ke-19, lalu disusul gol Emiliano Rigoni di menit ke-22. Atalanta semakin nyaman memimpin saat Rigoni bikin gol kedua di menit ke-38.
Tuan rumah memperkecil ketertinggalan di menit ke-60 melalui kaki Alessandro Florenzi. Gol Kostas Manolas di menit ke-82 menyelamatkan satu poin Roma di markas sendiri.
"Kami memiliki banyak pemain hebat dan mereka tampil luar biasa. Meskipun 3-3 di Roma adalah hasil yang baik, itu meninggalkan rasa pahit di mulut, karena kami memiliki kesempatan untuk memenangkannya," kata Gasperini kepada Sky Sport Italia.
"Ketika Roma ganti taktik dan kami berjuang untuk menyesuaikan kembali, kami membuka beberapa celah utama, misalnya gol Alessandro Florenzi, dan itu memberi mereka harapan untuk bangkit."
"Roma juga bisa memasukkan pemain luar biasa dari bangku cadangan. Sayangnya, kami harus melakukan perubahan lain dan tidak dapat memasukkan Papu, yang akan berkembang di ruang yang dibiarkan terbuka di menit akhir."
"Gaya sepak bola saya tidak terlalu rumit, tetapi mungkin hal-hal sederhana sering kali paling efektif. Saya terus mengatakan lolos ke Liga Europa sangat penting untuk musim kami dan kami ingin mencapai ini untuk fans kami, yang mengikuti kami ke mana-mana," Gasperini menambahkan.
Dengan hasil ini, Roma tertahan di posisi lima dengan empat poin dari dua laga. Atalanta berada satu posisi lebih baik dengan nilai yang sama, berkat keunggulan selisih gol.