Anak SMA yang masih berstatus pelajar bisa unjuk gigi dalam bermusik tingkat nasional
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Drummer band Nidji, Adri Prakasa takjub dengan banyaknya bakat-bakat bermusik generasi muda saat ini. Bahkan anak-anak SMA yang masih berstatus pelajar bisa unjuk gigi dalam bermusik tingkat nasional.
Adri mengemukakan ini setelah dirinya terlibat sebagai juri dalam Pucuk Cool Jam Festival 2019. Adri ikut menyeleksi band-band anak SMA dari enam kota untuk bisa bersaing dalam perlombaan di festival ini.
“Saya lihat perkembangan anak zaman sekarang luar biasa dibanding zaman gue. Umur segitu mungkin gue baru ngulik-ngulik kaset,” kata Adri dalam konferensi pers Pucuk Cool Jam Festival 2019 di Kota Bandung, Rabu (6/3).
Ia melihat bakat-bakat anak muda saat ini sangat luar biasa. Mereka juga jauh lebih percaya diri dibanding saat dirinya SMA dulu. Anak-anak SMA, kata dia, sudah berani tampil di publik dalam panggung besar. Selain itu bakat musiknya juga patut diacungi jempol.
Menurutnya, perkembangan dan kemajuan teknologi menjadi salah satu faktor bakat-bakat anak SMA menjadi jauh lebih menonjol. Banyak media untuk belajar dan unjuk eksistensi yang biasa dicoba.
“Sekarang zaman teknologi serba canggih makanya alangkah baiknya teknologi dimanfaatkan berkarya. Sekarang kan jauh lebih punya fasilitas dari zaman dulu makanya hasilnya lebih luar biasa bakat-bakat yang terlihat ini,” ujarnya.
Ia juga mendorong banyak festival-festival dan lomba kompetisi seperti ini. Sehingga ada media penyaluran bakat generasi muda dalam industri hiburan Indonesia.
Adri berpesan pada bibit-bibit muda pemusik Indonesia untuk bisa berjuang keras dalam menghadapi persaingan ketat di industri hiburan. Sebab melalui proses usaha nantinya kesuksesan bisa dicapai.
“Nggak ada yang suksesnya cepat. Banyak juga yang pengennya instan, jangan gitu. Ikuti prosesnya sabar dan tekun,” pesannya.
Dalam festival ini, ia terlibat dalam penjurian menyeleksi ratusan anak band SMA yang mendaftar. Dari jumlah tersebut terpilih enam finalis yang akan bersaing memperebutkan hadiah ratusan juta rupiah juga rekaman.
Pucuk Cool Jam Festival 2019 akan diselenggarakan di Kota Bandung pada 9 Maret mendatang. Lewat festival ini Pucuk Harum ingin menjaring bakat-bakat bermusik terutama band dan seni siswa SMA/SMK.
Tahun 2019 ini, sebanyak 300 peserta dari 60 sekolah mengikuti audisi digital. Dari jumlah tersebut terpilih enam band yang akan tampil dalam Pucuk Cool Jam Festival 2019. Mereka akan bersaing menjadi pemenang yang nantinya akan dibuatkan lagu dan diorbitkan.
Asisten Brand Manager Teh Pucuk Harum Deborah Christiani menambahkan ada enam finalis yang akan tampil memperebutkan hadiah ratusan juta rupiah. Keenam finalis ini telah terpilih melalui proses penjurian yang ketat sebelumnya.
“Kami memahami bahwa ajang pencarian bakat bermusik sangatlah berperan dalam mewadahi para anak muda Indonesia yang selama ini kurang mendapat apresiasi khususnya para siswa SMA/SMK yang sedang dalam proses mencari passion dan mematangkan kemampuan diri yang dimiliki,” katanya.
Pada puncak acara Pucuk Festival ini akan tampil sejumlah artis dan band papan atas. Naif menjadi penampilan spesial yang akan menyemarakan acara di Lapangan Pusenif, Kota Bandung tersebut.
Sumber: https://senggang.republika.co.id/berita/senggang/musik/pny2vd423/emdrummerem-nidji-kagum-dengan-talenta-musik-anak-sma