Jakarta (ANTARA) – Perayaan Paskah di Gereja Katedral Jakarta mengangkat tema yang berasal dari sila ke empat Pancasila yakni “Kita Berhikmat-Bangsa Bermartabat”.
“Tahun ini, kami mengangkat tema yang berasal dari sila ke empat Pancasila. Tema ini membangkitkan semangat yang mendorong kita semua untuk menjadi pribadi, keluarga maupun komunitas yang berhikmat,” ujar Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu.
Dia menjelaskan setiap tahun pihaknya mengangkat tema yang berasal dari Pancasila. Dimulai dari 2016, yang berasal dari sila pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa dan berakhir pada 2020 yang akan mengangkat tema dari sila ke lima yakni Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Uskup menjelaskan berhikmat memiliki cakupan yang luas, salah satunya cirinya yakni sejarah yang mempersatukan. Berhikmat dalam bahasa Pancasila memiliki makna serupa dengan menjadi semakin sempurna dalam kesucian dalam bahasa Gereja Katolik.
“Ketika hikmat itu terwujud dalam hidup, dengan sendirinya martabat pribadi, keluarga, masyarakat kita akan terangkat. Hikmat adalah kearifan yang merupakan anugerah dari Allah,” jelas dia.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia, Ignasius Jonan, mengatakan dengan semangat Paskah diharapkan bisa membawa kedamaian dan ketenangan.
“Pemilu telah usai, kita kembali menjadi satu bangsa. Satu negara yang kompak yang mendukung dan membantu satu sama lain,” jelas Jonan.***3***
Pewarta: Indriani
Editor: Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2019
Sumber: https://www.antaranews.com/berita/838379/perayaan-paskah-di-katedral-angkat-tema-sila-ke-empat-pancasila