loading…
Sudah hampir 28 tahun Napoli tidak pernah lagi merajai Italia. Sejak merebut scudetto kedua pada 1989/1990, I Partenopei selalu kalah bersaing, baik oleh Sampdoria, AC Milan, Inter Milan, AS Roma, Lazio, dan Juventus.
Kesempatan menyudahi masa suram itu sebenarnya sempat muncul berapa kali. Selama lima musim belakangan, daya saing Napoli terus meningkat. Tapi, pada akhirnya mereka tetap tidak bisa meruntuhkan dominasi Juventus.
Baca Juga:
Napoli harus puas menjadi runner-up dua kali beruntun, yakni pada 2017/2018 dan 2018/2019. Tapi, itu tidak membuat Ancelotti patah semangat. Dia percaya musim 2019/2020 merupakan saatnya bagi Lorenzo Insigne dkk untuk menjadi juara.
Agar bisa mengimbangi kekuatan rival, khususnya Juventus, Ancelotti menegaskan bakal berupaya mendatangkan sejumlah pemain baru. Soalnya, sejauh ini dia baru memboyong enam amunisi baru dengan total biaya 73 juta euro. Di antara rekrutan anyar itu, Konstantinos Manolas menjadi pembelian termahal.
Bek tengah berusia 28 tahun asal Yunani itu diboyong dari Roma seharga 36 juta euro. Selanjutnya, Carletto–sapaan Ancelotti–bermaksud mendatangkan James dan Elmas Carletto merasa yakin bisa mendapat dua incarannya itu, khususnya James yang konon diincar pula oleh Atletico Madrid. Gelandang serang asal Kolombia tersebut berpeluang direkrut karena masuk daftar jual Real Madrid.
"Sudah saatnya bagi Napoli untuk juara (Seri A). Soal James? Saya tidak paham mengenai perjanjian dengan Atletico. Tapi, kami akan terus mengejar James. Dia tipikal pemain yang sangat saya sukai," ucap Carletto, dilansir Football-Italia.
Carletto merasa kehadiran James di Stadio San Paolo bisa melipatgandakan daya serang Napoli. Walau dibuang Madrid dan dipastikan tidak masuk program kerja Pelatih Zinedine Zidane pada musim depan, pemain berusia 28 tahun itu sejatinya punya kualitas tinggi. Selama dua musim menjadi pemain pinjaman Bayern Muenchen, James selalu tampil bagus setiap kali tampil.
Faktanya, pada edisi 2017/2018, dia bisa mendulang 14 assist dan delapan gol dari total 39 pertandingan. Lalu, pada 2018/2019, mencatat tujuh gol dan enam assist dari 28 partai secara keseluruhan.
"Saya begitu mengagumi James. Saya menilainya sangat tinggi. Saya yakin dia bisa meningkatkan kekuatan tim kami. Dia tidak perlu mengumumkannya lagi statusnya. Dia pemain yang hebat. Tapi, dia bukan satu-satunya pemain yang ingin kami ajak negosiasi. Kami juga sedang mengamati banyak pemain lainnya," papar Ancelotti.
(bbk)
Sumber: https://sports.sindonews.com/read/1422863/11/carlo-ancelotti-saatnya-napoli-raih-scudetto-1563854524