Gareth Bale sampai saat ini bersikeras untuk bertahan di Santiago Bernabeu.
REPUBLIKA.CO.ID, MADRID — Real Madrid terus menekan Gareth Bale untuk meninggalkan klub dalam bursa transfer musim panas ini. Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda klub besar yang berminat mendatangkan Bale.
Untuk membuat Bale pergi, harus ada klub yang bersedia membayar gaji besarnya selama di Los Blancos, yaitu 550 ribu pound atau sekitar Rp 9,5 miliar per pekan.
Maka wajar jika Bale sampai saat ini bersikeras untuk bertahan di Santiago Bernabeu. Karena belum ada yang bersedia membayar gaji sebesar itu. Apalagi kontrak pemain berusia 30 tahun tersebut masih berlaku sampai 2022.
Salah satu alasan El Real ingin Bale hengkang juga karena gajinya yang terlampau besar tersebut. Belum lagi hadirnya Eden Hazard di Bernabeu makin membuat keuangan Madrid tertekan.
”Kemungkinan, penawaran akan dapat terwujud jika menjadikannya pemain dengan gaji termahal di dunia,” kata Sky Sports, yang didapat dari sumber internal El Real, Selasa (23/7).
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane pun tak menjamin masa depan Bale dalam skuatnya. Bahkan, ia menilai kepergian Bale merupakan yang terbaik untuk semua pihak.
Pelatih asal Prancis itu menyatakan, Bale tidak lama lagi akan keluar dari skuatnya. Sementara agen Bale, Jonathan Barnett mengatakan, pernyataan Zidane itu tidak menghormati apa yang telah dilakukan Bale untuk Real Madrid.
Teranyar, klub Liga Super China, Jiangsu Suning dan Beijing Guoan dikabarkan tertarik untuk mendatangkan Bale. Namun Bale diyakini hanya akan hengkang jika dirinya merasa pindah adalah keputusan yang tepat bagi dia dan keluarganya yang menikmati hidup di Madrid saat ini.
Sumber: https://bola.republika.co.id/berita/pv2j0t438/hanya-gaji-besar-yang-bisa-goda-bale-tinggalkan-bernabeu