KIBLAT.NET, Jakarta – Ormas Islam Muhammadiyah mengajak Bawaslu RI membentuk Tim Mitigasi Kesehatan untuk menyikapi banyaknya petugas KPPS yang meninggal. Ketua Majelis Hukum dan Ham Muhammadiyah, Trisno Raharjo mengatakan bahwa peristiwa ini sudah dikategorikan Kejadian Luar Biasa (KLB).
"Ini berangkat dari terus bertambahnya petugas Pemilu yang meninggal. Sehingga hasil kajian kami ini sudah dikategorikan sebagai kejaian luar biasa," katanya saat dihubungi Kiblat.net pada Jumat (10/05/2019).
Trisno juga menyebutkan bahwa tim ini nanti akan melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pemilu 2019. Menurutnya, banyak yang perlu diperhatikan misalnya terkait dengan waktu perhitungan suara.
"Tapi semua evaluasi dan perencanaan bisa dijawab ketika kita semua melakukan pengecekan kepada seluruh petugas yang meninggal dan sakit," ucapnya.
Selain dari sisi kesehatan, nantinya tim ini juga akan mengkaji soal peraturan. Jadi, kata dia, kita lihat ke belakang melihat aturan yang ada.
"Yang kemudian kita cocokkan dengan penyebab petugas KPPS jadi sakit dan meninggal," paparnya.
Dari Muhammadiyah sendiri, lanjutnya, kita ada tiga majelis. Yaitu Majelis Hukum dan Ham, Majelis Kesehatan dan Majelis Pendidikan Tinggi. Pihaknya juga melibatkan juga seluruh rumah sakit dan fakultas kedokteran Muhammadiyah.
"Maka, kami berharap Bawaslu RI berkenan atas ajakan kami. Kalau mereka menolak, kami patut memerpertanyakan kenapa menolak," pungkasnya.
Reporter: Taufiq Ishaq
Editor: Izhar Zulfikar
Sumber: https://www.kiblat.net/2019/05/10/usut-kematian-petugas-kpps-muhammadiyah-bentuk-tim-mitigasi-kesehatan/