Dave Chapelle memutuskan memeluk Islam pada saat karirrnya tengah menanjak.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Penikmat Con Air tentu sangat berkesan saat menyaksikan film tersebut. Film berdurasi sekitar 120 menit itu menceritakan petualangan seorang polisi yang menjadi narapidana karena tuduhan pembunuhan.
Sang polisi pun akhirnya dihukum penjara dan ditempatkan bersama dengan sejumlah napi lainnya, yang berasal dari kelompok berandalan. Di antara mereka, ada teroris, pemabuk, pembunuh, penembak bayaran, dan lainnya. Sang polisi ditempatkan bersama dengan kelompok penjahat nakal. Sang polisi itu diperankan oleh Nicholas Cage.
Sementara itu, pemeran lainnya adalah John Cusack, John Malkovich, Ving Rhames, Mykelti Williamson, Nick Chinlund, Monica Potter, dan Steve Buscemi. Salah satu penjahatnya bernama David Chappelle. Ia berperan sebagai Joe 'Pinball' Barker. Namun, perannya sangat kecil dalam film tersebut. Para penjahat ini terlibat dalam pembajakan pesawat terbang yang membawa mereka.
Siapakah Dave Chapelle? Orang tuanya memberi nama David Khari Webber Chappelle saat ia lahir. Namun, publik Amerika lebih mengenal sosok seniman multitalenta ini dengan panggilan Dave Chappelle. Di negara kelahirannya, selain dikenal sebagai seorang komedian, Dave juga merupakan seorang aktor, penulis cerita, serta produser film dan televisi.
Sejumlah film layar lebar pernah ia bintangi. Di antaranya bermain dalam film Robin Hood: Men in Tights pada 1993 yang merupakan debut kariernya di dunia seni peran dan berlanjut memainkan beberapa peran kecil dalam film The Nutty Professor, Con Air, dan Blue Streak. Ia baru mendapatkan peran utama pada tahun 1998 ketika bermain dalam film berjudul Half Baked.
Banyak sudah film yang dibintanginya, baik sebagai figuran maupun pemeran utama. Demikian pula dengan komedi. Namun, dari semua yang membanggakan itu, hanya satu yang paling membahagiakannya. Itulah saat ia menemukan Islam.
Ya, Dave Chapelle memutuskan memeluk Islam pada saat karirrnya tengah menanjak. Ayah dari Sulayman, Ibrahim, dan Sonal ini menjadi seorang mualaf pada 1998.
Dalam sebuah wawancara dengan Majalah Time edisi bulan Mei 2005, Chappelle mengatakan, “Saya biasanya tidak pernah berbicara mengenai agama saya kepada publik karena saya memang tidak menginginkan orang-orang mengasosiasikan saya dan segala kekurangan saya dengan sesuatu yang menurut saya indah. Saya percaya bahwa sesuatu itu akan terlihat indah jika kita mempelajarinya dengan cara yang benar.”
Sumber: https://khazanah.republika.co.id/berita/puuhir313/dave-chappelle-islam-memberikan-semangat-hidup-baru